Laman

Rabu, 15 Oktober 2014

Keistimewaan Papua Barat (Sorong)

 

hello guys sekarang aku mau nulis nih tentang daerah asalku yaitu Sorong, Papua Barat. Walaupun bukan asli sana tetapi aku lahir dan besar disana sehingga aku bakalan cerita tentang Kota Sorong. Banyak yang harus kalian ketahui tentang kota kelahiranku ini karena banyak yang menarik dan unik. jadi di baca baik-baik yah. okeeee cekidottttttt :)





Inilah kota yang merupakan titik awal kunjungan menuju taman laut Raja Ampat yang mempesona. Kota Sorong dikenal sebagai Kota Minyak sejak masuknya para surveyor minyak bumi dari Belanda sejak tahun 1908. Kota Sorong juga terkenal sebagai salah satu kota dengan atribut peninggalan sejarah Heritage Nederlands Neuw Guinea Maschcapeij (NNGPM) atau kota yang penuh dengan warisan peninggalan sejarah bekas perusahaan minyak Belanda. Tambang minyak yang produktif di Sorong adalah salah satu alasan mengapa Belanda menjajah Irian (nama Papua dahulu) bahkan yang terakhir diserahkan kembali kepada Indonesia tahun 1962.
Nama Sorong berasal dari kata soren. Soren dalam bahasa Biak Numfor yang berarti laut yang daIam dan bergelombang. Kata Soren digunakan pertama kali oleh suku Biak Numfor yang berlayar  zaman dahulu dengan perahu-perahu layar dari satu pulau ke pulau lain hingga tiba dan menetap di Kepulauan Raja Ampat. Suku Biak Numfor inilah yang memberi nama "Daratan Maladum" dengan sebutan Soren yang kemudian dilafalkan oleh para pedagang Thionghoa, Misionaris clad Eropa, Maluku, dan Sanger Talaut dengan sebutan Sorong.
Laut di sekitar Sorong kaya akan tuna dan udang yang merupakan komoditas ekspor utama. Di pulau Kabra terdapat peternakan milik Jepang untuk membudidayakan mutiara, sedangkan sirip hiu dan teripang diekspor ke Hongkong, Taiwan, dan Cina.
Sorong juga merupakan pengekspor kayu. Kayu gelondongan langsung dikirim ke luar negeri dengan kapal laut. Saat ini, peraturan pemerintah mengharuskan penggilingan dan pengolahan dilakukan di wilayah kota Sorong saja. Oleh karena itu, pabrik kayu lapis (triplek) dibangun di Sorong.                          

Kuliner

Hampir semua daerah di Indonesia memiliki kekhasannya masing-masing, mulai dari adat istiadat, pakaian, bahasa, sampai masalah kuliner, termasuk di Papua.

Tepatnya di Kota Sorong, Anda bisa membeli oleh-oleh makanan khas papua untuk dibawa pulang, roti gulung abon.
Terbuat dari bahan roti yang sangat legit, roti ini digulung hingga membentuk lingkaran memanjang. Di dalamnya ada banyak rasa yang bisa Anda pilih, mulai dari rasa daging ayam, sapi, keju, dan cokelat yang dihiasi taburan messes.
Terbayang kelezatannya, Anda akan semakin penasaran dengan taburan abon yang seakan menghiasi roti khas Papua ini dengan rasanya yang bisa membuat orang di rumah berebut untuk mendapatkannya.
Tak perlu khawatir tak kebagian, karena satu roti dapat dinikmati dua orang untuk sekadar mencicipinya. Pasalnya, roti ini memiliki ukuran yang lumayan besar, ukurannya bisa mencapai segenggam tangan orang dewasa atau sekitar 10 centimeter.

Ada lagi guys makanan khas dari daerahku Papua yaitu "Papeda".
Papeda adalah makanan berupa bubur sagu khas Papua yang biasanya disajikan dengan ikan yang dibumbui dengan kunyit. Papeda berwarna putih dan bertekstur lengket menyerupai lem dengan rasa yang tawar. Papeda merupakan makanan yang kaya serat, rendah kolesterol dan cukup bernutrisi.
biasanya di Papua nyebutnya itu Papeda ikan kuah kuning, begini nih bentuk sajiannya guys hehe jadi rinduuu banget sama ini makanan.


eits masih ada lagi guys kue basah yang wuenakkkk bangettt dan khas dari Papua, perkenalkan nama kuenya "Lontar". Kue ini mirip dengan kue Pie Susu tapi Lontar lebih tebal guys dan enakk banget.

Makanan khas Papua ini sebetulnya tidak jauh berbeda dengan pie susu yang dijual umumnya. Tetapi isiannya yang tebal dan cenderung manis gurih membuat kue satu ini menjadi kegemaran.

 

 

BERIKUT INI MERUPAKAN TEMPAT TEMPAT MENARIK YANG ADA DI KOTA SORONG : 







 


TEMBOK BERLIN
Dikatakan tembok berlin karena tembok ini merupakan pembatas antara laut dengan jalan raya,tempat ini merupakan tempat yang cukup menarik ,tempat ini juga paling sering diminati oleh kalangan anak muda,hampir tiap hari para anak muda duduk2 di tembok ini ,karena tempatnya berhadapan dengan laut langsung.Kebanyakan anak muda sering berdatangan di tembok berlin ini pada sore hari,kenapa dikatakan anak muda senang datang pada sore hari,kaeran pada sore hari ada matahari tenggelam,begitu indah melihat matahari tenggelam, berikut gambar dari TEMBOK BERLIN. 




TANJUNG KASUARI
Pantai Tanjung Kasuari adalah tempat wisata yang berada di Sorong. Tepatnya Provinsi Papua Barat. Lokasi Pantai Tanjung Kasuari ini berlokasi atau bertempat di pesisir pantai yang beralamatkan atau dekat APSOR (Akademi Perikanan Sorong). Pantai ini sangat indah dan mempunyai karakteristik yang sangat khas. Khas disini, karena beda dengan Pantai Losari yang pernah saya sempat kunjungi di kota Makassar. Pantai tanjung Kaswari ini terletak jauh dari jalan besar atau jalan raya dan masih asri dengan banyaknya tanaman pohon kelapa yang tumbuh disekitar pesisir pantainya. Pantai Tanjung Kasuari berjarak sekitar tujuh kilometer daripusat kota Sorong. Pantai Tanjung Kasuari bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua. Buat yang tidak mempunyai kendaraan ada angkot menuju Pantai Tanjung Kasuari.
Tempat ini adalah salah satu dari banyak tempat pilihan warga kota Sorong dan Kabupaten Sorong untuk bertujuan berpiknik atau merefreskan pikirannya setelah hari hari yang penat dengan kesibukkan sehari-hari.


RAJA AMPAT  
Raja ampat tidak terlalu jauh dari kota sorong,jika dari dermaga sorong biasanya membutuhkam waktu yang lumayan agak lama jika menggunakan jonhshon,kira kira sekitar 4 jam lebih ,akan tetapi jika menggunakan kapal yang agak besar bisa relatif agak cepat.Raja Ampat adalah pecahan Kabupaten Sorong, sejak 2003. Pulau-pulau yang belum terjamah dan lautnya yang masih asri membuat wisatawan langsung terpikat. Mereka seakan ingin menjelajahi seluruh perairan di “Kepala Burung” Pulau Papua. Raja Ampat atau 'Empat Raja' adalah nama yang diberikan untuk pulau-pulau ini. Sebuah nama yang berasal dari mitos lokal. Empat pulau utama yang dimaksud itu adalah Waigeo, Salawati, Batanta, Misool yang merupakan penghasil lukisan batu kuno. Pecinta wisata bawah laut dari seluruh dunia berduyun-duyun datang ke ini untuk menikmati pemandangan bawah laut terbaik di dunia yang mengagumkan.

Jenis - Jenis Tarian adat Papua

YOSPAN = YOSIM PANCAR

Yosim Pancar atau biasa disingkat Yospan adalah tari pergaulan/persahabatan para muda-mudi. Yospan merupakan penggabungan dari dua tarian rakyat di Papua, yaitu Yosim dan Pancar.
Yosim adalah suatu tarian tua mirip poloneis dari dansa Barat dan berasal dari Sarmi, suatu kabupaten di pesisir utara Papua, dekat Sungai Mamberamo, namun ada juga yang mengatakan bahwa Yosim berasal dari wilayah teluk Saireri (Serui, Waropen). Sedangkan Pancar adalah suatu tarian yang berkembang di Biak Numfor dan Manokwari awal 1960-an semasa zaman Belanda di Papua, meniru pada awal sejarah kelahirannya, gerakan-gerakan “akrobatik” di udara - seperti gerakan jatuh jungkir-balik dari langit, mirip daun kering yang jatuh tertiup angin - dari pesawat tempur jet Neptune buatan Amerika Serikat yang dipakai Angkatan Udara Belanda di Irian Barat. Awal 1960-an, konflik Belanda-Indonesia seputar status kedaulatan atas Irian Barat masih berlangsung. Karena pesawat tempur ini digerakkan oleh pancaran gas (jet), maka tarian yang meniru gerakan akrobatiknya mula-mula disebut Pancar Gas, kemudian disingkat menjadi Pancar. Sejak kelahirannya awal 1960-an, Pancar sudah memperkaya gerakannya dari sumber-sumber lain, termasuk dari alam.
Tari Yosim Pancar memiliki dua regu pemain yaitu Regu Musisi dan Penari. Penari Yospan lebih dari satu orang dengan gerakan dasar yang penuh semangat, dinamik dan menarik. Beberapa jenis gerakannya yang terkenal seperti Pancar gas, Gale-gale, Jef, Pacul Tiga, Seka dan lain-lain.
Keunikan dari tarian ini adalah pakaian, aksesoris, dan alat musiknya. Warna dan jenis pakaian yang digunakan masing-masing Grup Seni tari/sanggar seni Yospan berbeda-beda, namun ciri khas Papua untuk aksesoris hampir sama. Alat-alat musik yang dipakai untuk mengiringi tarian Yospan seperti Gitar, Ukulele (Juk), Tifa dan Bass Akustik (stem bass). Ukulele, Tifa dan Stem Bass biasanya dibuat sendiri. Seorang yang sudah mahir bermain Stem Bass terkadang dapat bermain bukan lagi menggunakan jari atau telapak tangan untuk menekan not tapi menggunakan telapak kaki pada senar nilon. Irama dan lagu Tari Yospan secara khusus sangat membangkitkan kekuatan untuk tarian.
Yospan cukup populer dan sering diperagakan pada setiap event, acara adat, kegiatan penyambutan dan festival seni budaya. Yospan juga biasa ditampilkan di Manca Negara untuk memenuhi undangan atau mengikuti Festival disana.
Hampir setiap kampung di Papua memiliki grup seni tari yang terus dikembangkan.
Para Penari dan Musisi Tarian Yosim Pancar
Salah satu pantai di kota Sorong yang paling diminati oleh warga kota Sorong. Masyarakat di Sorong menamakan pantai tersebut Pantai Tanjung Kasuari. Pantai yang indah tersebut menjadi salah satu tempat rekreasi utama yang paling sering dikunjungi hampir setiap harinya. Udara yang sejuk, pasir yang cukup putih, air laut yang cukup jernih membuat orang-orang senang untuk berekreasi kesana. Pantai Tanjung Kasuari di wilayah Sorong adalah oase yang menyejukan saat Anda berkunjung ke Sorong, Papua Barat.
Pantainya berpasir putih dengan laut yang biru dan pepohonan yang rimbun. Pantai yang menjadi pesona dari Papua.
- See more at: http://paninggih.blogspot.com/2013/04/teluk-kasuari-sorong-papua-barat.html#sthash.DCtrH3sq.dpuf



al
sumber : http://www.indonesia.travel/id/destination/426/sorong
sumber : http://www.infojajan.com/artikel/jajanan-khas-papua-maknyusss
sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Papeda
sumber : http://www.vemale.com/kuliner/resep-makanan/69843-resep-kue-lontar-pie-susu-khas-papua.html
sumber :`http://kevin-kenedy.blogspot.com/
sumber :`http://ikhsanforezter.blogspot.com/2012/02/keindahan-kota-sorong.html
sumber : http://wisata.kompasiana.com/jalan-jalan/2013/01/13/tanjung-kasuari-524987.html

 





1 komentar:

  1. nice posting ^^ salam, saya juga anak sorong yang sedang enimba ilmu di jogja .

    BalasHapus